Did you
know??
Sering banget kita dengar (atau bahkan merasakan sendiri)
perut terasa nyeri saat haid. Bahkan sampai ada yang enggak masuk sekolah dan
Cuma bisa tiduran saja. Eits, jangan dianggap remeh, lho. Nyeri haid yang
berlebihan bisa jadi disebabkan oleh kista atau miom. So, be careful, please...
Kista dan miom adalah dua penyakit reproduksi yang menyerang
cewek yang ada dalam usia reproduksi, termasuk kita, para remaja. Kista dan
miom adalah bentuk dari tumor kandungan. Sampai sekarang, penyebab pasti
penyakit ini masih belum diketahui. Dengar, deh, pendapat Dr. Caroline
Tirtajasa, Sp.OG, spesialis kebidanan dan penyakit kandungan dari Omni
Hospital. “Kista dan miom bisa disebabakan oleh faktor genetik. Jadi coba cek
riwayat penyakit miom dan kista di keluarga kita. Selain itu, penyakit ini juga
bisa muncul karena faktor hormonal dan lingkungan. Misal dari polusi, junk
food, stres berlebih dan pola hidup yang tidak sehat.
Si kenyal
kista
Kista adalah sejenis tumor berbentuk seperti kantung berisi
cairan yang sering kali tumbuh di indung telur. Menurut Dr. Caroline, dunia
medis mengenal empat jenis kista:
a.
Tidak semua kista harus diobati dengan cara
operasi. Misal kista fungsional yang
disebabkan masalah hormonal bisa hilang sendiri tanpa perlu dioperasi.
b.
Kista
dermoid terjadi karena jaringan dalam telur tidak dibuahi. Kista
dermoid muncul pada dua indung telur dan biasanya tanpa gejala. Kita hanya akan
merasa sakit apabila kista terpuntir atau pecah.
c.
Yang ketiga adalah kista denoma. Berasal dari pembungkus indung telur yang tumbuh
menjadi kista. Kista jenis ini dapat menyerang indung telur kanan dan kiri.
Orang yang terkena jenis kista ini biasanya jadi beser atau pengin ke belakang
terus-terusan.
d.
Nah, jenis kista yang keempat, kista endometriosis lah yang mesti kita
waspadai. Kista jenis ini paling sering terjadi pada cewek seumuran kita.
Gejala-gejala
·
Sering nyeri di perut bagian bawah pas lagi
menstruasi
·
Sering ingin buang air besar dan kecil
·
Kalau suadah tingkat lanjut, kita bakal merasa ada
benjolan di bagian perut.
Sumber: kaWanku (edisi december 2008)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar